Apabila mengacu pada ilmu arsitektur, interior rumah bermakna ilmu tata
ruang atau desain penataan isi rumah yang dilakukan secara spesifik,
ruang per ruang. Interior rumah didukung beberapa hal, yakni bentuk
ruang, perabot pengisi ruang, pencahayaan, dan pewarnaan dinding.
Pada prinsipnya, penataan interior rumah minimalis juga harus efisien
agar ruang terbatas dapat terlihat lebih lega dan luas. Langkah untuk menata interior rumah desain minimalis:
1. Dalam pemilihan bentuk furnitur, misalnya, geometri tanpa ornamen rumit dan mudah perawatannya bisa diaplikasikan karena memberi kesan lapang pada ruang. Juga perlu didukung dengan pilihan warna dan material furnitur yang sesuai dengan tema interior ruang. Jika memungkinkan, bisa memanfaatkan furnitur multifungsi.
2. Pernak-pernik sebagai pemanis ruang juga bisa menjadi pilihan, namun tetap mengutamakan hal yang sederhana. Sesuaikan warna pernak-pernik dengan tema ruangan, cat ruangan dari harmoni sampai hal yang kontras. Pernak-pernik yang dihadirkan dalam interior rumah minimalis cenderung seperti wall art, baik lukisan, foto, maupun karya grafis lainnya. Deretan lampu gantung juga ditampilkan secara estetis dengan mengatur komposisi dan tata letaknya.
3. Perhatikan juga jalur sirkulasi yang efisien. Pemilihan jalur sirkulasi yang tepat harus disesuaikan dengan layout rumah secara total. Jalur sirkulasi linier atau segaris merupakan pilihan jalur sirkulasi yang hemat ruang pilihan jalur sirkulasi yang memusat lebih tepat untuk susunan ruang yang melingkar.
4. Adakah ruang tersisa di dalam rumah Anda? Cobalah manfaatkan ruang sisa untuk storage atau tempat penyimpanan. Dengan ruang terbatas, tentu pemilik rumah akan dituntut untuk bisa memaksimalkan pengalokasian dan penyimpanan barang-barang sebaik mungkin agar tetap terlihat rapi dan simpel.
sumber: koran-jakarta.com
No comments:
Post a Comment